Menyeduh Rindu; Cangkir Kedelapanbelas
Rindu sekali. Ingin aku menyapa, ingin sekali aku berjumpa. Hanya saja aku terlalu takut mengganggumu. Ahh bukan, lebih tepat aku takut kau 'menolakku'. Mencintaimu dalam diam sama aja dengan menguburku hidup-hidup secara perlahan. Tapi untuk bicara padamu tentang hatiku? Aku memilih mati saja. Pengecut? Mungkin. Tapi inilah aku.